BNC- Pastor, jurnalis dan penulis buku, Romo Stefan Kelen,Pr merilis lagu rohani “PUJI PELEWAN”. Lagu yang menggunakan lirik berbahasa Lamaholot (Flores Timur) dinyanyikan dengan begitu indah, membuat siapa saja yang mendengar hanyut dalam penghayatan iman dan doa, sekalipun tidak memahami arti kata-kata tersebut.
Saat diunggah di yutube, milik komsos keuskupan Pangkalpinang, lagu ini langsung mendapat perhatian. Perjalanan lagu ini boleh dibilang hampir seperti lagu “Ina Maria,Ina Atasaren”, yang begitu digemari umat sekalipun tak paham arti kata-kata yang menjadi lirik lagu ini.
Romo Stefan Kelen ini memiliki bakat begitu luar biasa. Selain punya bakat menulis dengan menerbitkan sejumlah buku dan artikel, ia yang juga penggemar band musik Padi ini, adalah seorang pemain gitar dan pencipta lagu. Sekalipun kesibukan luar biasa, baik sebagai pastor yang melayani misa di gereja, ia juga harus merencanakan agenda liputan bahkan terjun langsung meliput berbagai berita karena ia pemimpin dari sebuah media.
Alumni pascasarjana bidang komunikasi ini, di Keuskupan Pangkalpinang dipercayakan sebagai ketua Komsos Keuskupan Pangkalpinang. Hari-hari dalam masa Pandemi Covid-19 ini, tugasnya menjadi begitu besar karena harus mengurusi juga persoalan yang menyangkut digitalisasi.
Nah, di antara kesibukan itu lah, ia menyisihkan waktu untuk melantunkan suara juga memainkan musik, sebagaimana lagu “PUJI PELEWAN yang dinyanyikan dibawah ini (Che)