· |
Oleh Paskalis Bataona
Ditengah kesibukannya menempuh program studi doktoralnya di Universitas Chichago, Nurcholis Madjijid menerjemahkan risalah para pemikir Islam klasik antara lain Al-Kindi, Al-Farabi, Ibn Sina, Al-Ghazali, Ibn Rusyd, Ibn- Taimiyah, Ibn Khaldun, Al-Afghani, Muhammad Abduh. Risalah ini dihimpun sebagai sebuah antologi. Melalui bunga rampai yang diberi judul “KHAZANAH INTELEKTUAL ISLAM” ini, Nurcholis Madjid bermaksud memperkenalkan kepada pembaca Indonesia salah satu segi kekayaan Islam dalam pemikiran, khususnya yang berkaitan dengan teologi, filsafat ilmu kedokteran.
“Meski pun ditulis berabad-abad yang lalu pemikiran-pemikiran para intelektual Islam ini patut di baca kembali karena pemikiran-pemikiran klasik itu meletakan dasar – dasar yang kuat soal Tuhan, Moralitas dan Kehidupan Praktis, tegas Ignas Kleden salah satu pembicara pada Diskusi Buku “KHAZANAH INTELEKTUAL ISLAM”, Rabu 20 Maret 2019. Lebih jauh Ignas mengatakan bahwa para intelektual Islam klasik ini tidak memiliki “Center of Excellence” namun secara sporadis dan apologetik memunculkan gagasan-gagasn mereka. Disitulah letak keunikan para pemikir Islam klasik ini, tegas Ignas.
Ignas Kleden juga mengharapkan pasca Nurcholis para intelektual Islam diharapkan menuliskan buku Sejarah Filsafat Islam secara komperhensif.
Dari sisi yang berbeda Ulil A.
Abdallah memberikan testimoni pribadinya bahwa buku “ KHAZANAH INTEKTUAL ISLAM”
yang pertama kali terbit 1984 ini merubah hidupnya. Ulil membeli buku ini
ketika dia masi nyantri di dusun Pati. Dia secara diam-diam membaca bagian
Mukadimah yang ditulis oleh Nurcholis Madjid sebagai pengantar buku ini.
Nurcholis, kata Ulil dengan sangat menarik mengulas gagasan-gagasan para
pemikir Islam klasik ini. Ulil sungguh tercerahkan dengan membaca buku
Nurcholis ini.
Gagasan – gagasan klasik para pemikir Islam ini justru menyajikan sebuah
pedoman penting untuk memahami persoalan-persoalan aktual yang di hadapi oleh
masyarakat dalam berbagai bidang kehidupan. Membaca dan sekali lagi membaca
adalah resep untuk maju dalam segala kehidupan, tegas Ulil………jadi
membacalah————