• Redaksi & Kontak
  • Tentang Kami
  • Privacy Policy
Jumat, Desember 26, 2025
  • Login
No Result
View All Result
Beranda Negeri
  • HOME
  • BERITA
  • JELAJAH
  • BUMI MANUSIA
  • BIOGRAFI
  • OPINI
  • KOLOM
  • SASTRA
  • Lainnya
    • TEROPONG
    • PUSTAKA
    • PAPALELE ONLINE
    • LENSA
    • JADWAL
  • HOME
  • BERITA
  • JELAJAH
  • BUMI MANUSIA
  • BIOGRAFI
  • OPINI
  • KOLOM
  • SASTRA
  • Lainnya
    • TEROPONG
    • PUSTAKA
    • PAPALELE ONLINE
    • LENSA
    • JADWAL
No Result
View All Result
Beranda Negeri
No Result
View All Result
Home OPINI

100 Tahun Paus Yohanes Paulus II

by Redaksi
Mei 18, 2020
in OPINI
0
100 Tahun Paus Yohanes Paulus II

Ket. Foto: Paus Yohanes Paulus II

0
SHARES
106
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on WhatsApp

Oleh Andre Atawolo, OFM

PADA tanggal 18 Mei 2020, Santo Yohanes Paulus II genap berusia 100 tahun. Karol Józef Wojtyla, demikian nama aslinya, lahir di Wadowice, Polandia 18 Mei 1920. Paus Fransiskus pun menyambut hari ini dengan antusias.

Sekretaris utama Konferensi para Uskup Polandia Menyatakan bahwa Konferensi akan mengeluarkan sebuah pesan bagi umat berdasarkan hal-hal yang relevan dengan arah magisterium Paus yang adalah seorang filsuf ini.

Sebagaimana diberitakan dalam situs www.vaticannews.va, Paus Fransiskus, pada kesempatan Doa Angelus, Minggu 17 Mei, mengumumkan bahwa pada Senin 18 Mei  pagi ia akan mempersembahkan Ekaristi untuk menghormati sang Santo di altar di mana tubuhnya dibaringkan.

“Semoga dari surga, dia terus mendoakan umat Allah dan bagi perdamaian di dunia”, demikian kata paus Fransiskus, ungkapan hormat-nya pada Wojtyla, yang sejak 16 Oktober 1978 menjadi Paus, dan pada tahun 1989 mengunjungi Indonesia (juga mengunjungi Timor Leste yang waktu itu masih menjadi bagian Indonesia).

Kardinal Giovanni Battista Re, orang dekat Yohanes Paulus II selama masa kepausannya, dalam wawancara dengan Koran Italia Corriere Della Sera, memberi kesaksian bagaimana ia diminta membaca kembali terjemahan khotbah pertama Paus setelah diterjemahkan dalam bahasa Italia.

Ternyata khotbah yang dimaksud adalah seruan terkenal sang santo: “Jangan takut, bukalah pintu lebar-lebar bagi Kristus”. Kardinal Re juga membenarkan bahwa ia pernah melihat Paus berdoa begitu khusyuk sampai menelungkup di lantai, terutama ketika harus mengambil keputusan penting.

“Ya. Ketika dia sendirian, di kapel apartemennya di Vatikan, dia kadang-kadang berdoa bahkan berbaring di lantai, seperti dalam upacara pentahbisan imam dan uskup. Ini merupakan ungkapan rasa hormatnya yang begitu mendalam serta permohonan yang rendah hati di hadapan kebesaran Tuhan yang tak terbatas”.

Kesaksian menarik lainnya ialah tentang ciri mistik yang dimiliki Yohanes Paulus II, sehingga ia selalu tenang, memaafkan orang yang menembaknya, tampil energik dan penuh visi di hadapan umat, dan terutama terus menjalankan kepausan, meskipun sangat lemah karena parkinson, hingga wafat 2 April 2005.

“Melanjutkan tugas kepausannya sampai wafat, merupakan cara dia menunjukkan kepada kita bahwa hidup adalah hadiah yang harus dijalani sampai akhir, juga dengan menerima kesulitan karena penyakit. Itu adalah ajarannya yang terakhir, teladan seorang Paus”.

Santo Yohanes Paulus II doakanlah kami dan seluruh dunia agar lekas bebas dari virus korona, amin.

************

Sumber: https://andreatawolo.id

ShareTweetSend
Next Post
Kemenparekraf Ajak Penyelenggara Event Siapkan Kegiatan Wisata Pasca-COVID-19

Kemenparekraf Ajak Penyelenggara Event Siapkan Kegiatan Wisata Pasca-COVID-19

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Recommended

Yakobus Dumupa, Mantan Bupati Kabupaten Dogiyai, Siap Bertarung pada Pemilihan Gubernur Papua Tengah

2 tahun ago
Dari 100 Suara Pinggir “Kata Waktu”

Dari 100 Suara Pinggir “Kata Waktu”

2 tahun ago

Popular News

    Newsletter

    Beranda Negeri

    Anda bisa berlangganan Artikel Kami di sini.
    SUBSCRIBE

    Category

    • BERITA
    • BIOGRAFI
    • BUMI MANUSIA
    • Featured
    • JADWAL
    • JELAJAH
    • KOLOM KHUSUS
    • LENSA
    • OPINI
    • PAPALELE ONLINE
    • PUISI
    • PUSTAKA
    • SASTRA
    • TEROPONG
    • UMUM

    Site Links

    • Masuk
    • Feed entri
    • Feed komentar
    • WordPress.org

    About Us

    Beranda sebagai suatu tempat para penghuni rumah untuk duduk melepas lelah, bercerita dengan anggota keluarga ataupun tamu dan saudara. Karena itu pula media Baranda Negeri merupakan tempat bercerita kita dan siapa saja yang berkesempatan berkunjung ke website ini.

    • Redaksi & Kontak
    • Tentang Kami
    • Privacy Policy

    © 2023 BerandaNegeri.com - Morris by Gendis.

    No Result
    View All Result
    • HOME
    • BERITA
    • JELAJAH
    • BUMI MANUSIA
    • BIOGRAFI
    • OPINI
    • KOLOM
    • SASTRA
    • Lainnya
      • TEROPONG
      • PUSTAKA
      • PAPALELE ONLINE
      • LENSA
      • JADWAL

    © 2023 BerandaNegeri.com - Morris by Gendis.

    Welcome Back!

    Login to your account below

    Forgotten Password?

    Retrieve your password

    Please enter your username or email address to reset your password.

    Log In