• Redaksi & Kontak
  • Tentang Kami
  • Privacy Policy
Rabu, November 19, 2025
  • Login
No Result
View All Result
Beranda Negeri
  • HOME
  • BERITA
  • JELAJAH
  • BUMI MANUSIA
  • BIOGRAFI
  • OPINI
  • KOLOM
  • SASTRA
  • Lainnya
    • TEROPONG
    • PUSTAKA
    • PAPALELE ONLINE
    • LENSA
    • JADWAL
  • HOME
  • BERITA
  • JELAJAH
  • BUMI MANUSIA
  • BIOGRAFI
  • OPINI
  • KOLOM
  • SASTRA
  • Lainnya
    • TEROPONG
    • PUSTAKA
    • PAPALELE ONLINE
    • LENSA
    • JADWAL
No Result
View All Result
Beranda Negeri
No Result
View All Result
Home OPINI

Memaknai “Meeuwodidee”

by Redaksi
Maret 24, 2021
in OPINI
0
Menulis “C i n t a” Menemukan Sesama dan Tuhan

Ket. Foto: Yakobus Odiyaipai Dumupa

0
SHARES
3
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on WhatsApp

Oleh Yakobus Odiyaipai Dumupa

KATA Meeuwodidee sering disalahpahami. Karena salah dipahami, maka sering salah ditulis dan diucapkan. Misalnya, ditulis Meuwo, Meeuwo, Meuwododide atau Meeuwodide. Padahal, seharusnya ditulis Meeuwodidee. Juga sering disalahucapkan, misalnya Meuwo atau Meeuwo. Padahal, jika diucap begitu saja tanpa kata Didee maka kata itu kehilangan arti. Lantas bagaimana seharusnya?

Kata Meeuwodidee berasal dari tiga kata, yaitu Mee, Uwo, dan Didee. Kata Mee artinya manusia atau nama suku: Mee. Kata Uwo, artinya “air”. Kata Didee artinya tanah, daratan atau hamparan. Jika ketiga kata tersebut digabung menjadi Meeuwodidee, maka artinya menjadi Tanah Air Mee atau negeri Mee.

Untuk memudahkan pemahaman, kata Meeuwodidee bisa dibandingkan dengan kata England dan Nederland. England artinya tanah Angels, yang merujuk pada salah satu suku Jermanik yang menetap di Inggris pada abad pertengahan. Nederland artinya tanah rendah, yaitu sebutan bagi negeri Belanda yang dataran/tanah lebih rendah dari permukaan laut. Jika kata Meeuwodidee bisa di-Inggris-kan, maka bisa menjadi Meetland.

Sekarang kita kembali ke persoalan kesalahpahaman penulisan dan pengucapan kata Meeuwodidee di atas. Kalau kita menulis dan mengucap Meeuwo, maka itu artinya kita mengatakan air Mee. Penyebutan dengan singkatan (kalimat yang tidak lengkap) seperti ini menyebabkan kata Meeuwodidee kehilangan arti yang sesungguhnya.

Sedangkan kesalahan lainnya hanya berupa kekurangan huruf dalam penulisannya saja, seperti Meeuwo (kekurangan kata Didee), Meuwododide (kekurangan huruf e pada kata Mee dan kekurangan huruf e pada kata Didee, dan Meeuwodide (kekurangan huruf e pada kata Didee.

Mulai sekarang, gunakanlah kata Meeuwodidee secara baik dan benar dalam penulisan maupun pengucapannya. Sederhana saja: tulis dan ucapkan Meeuwodidee.

ShareTweetSend
Next Post
Pendidikan Humanis: Kritik atas Pendidikan Kita

Disorientasi Modernisme, Hegemoni Budaya sampai Penjajahan Gaya Baru

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Recommended

Clifford Geertz, Teori Kebudayaan, dan Studi Indonesia

Clifford Geertz, Teori Kebudayaan, dan Studi Indonesia

6 tahun ago
Cegah Corona, Haruskah Semana Santa Ditunda?

Cegah Corona, Haruskah Semana Santa Ditunda?

6 tahun ago

Popular News

    Newsletter

    Beranda Negeri

    Anda bisa berlangganan Artikel Kami di sini.
    SUBSCRIBE

    Category

    • BERITA
    • BIOGRAFI
    • BUMI MANUSIA
    • Featured
    • JADWAL
    • JELAJAH
    • KOLOM KHUSUS
    • LENSA
    • OPINI
    • PAPALELE ONLINE
    • PUISI
    • PUSTAKA
    • SASTRA
    • TEROPONG
    • UMUM

    Site Links

    • Masuk
    • Feed entri
    • Feed komentar
    • WordPress.org

    About Us

    Beranda sebagai suatu tempat para penghuni rumah untuk duduk melepas lelah, bercerita dengan anggota keluarga ataupun tamu dan saudara. Karena itu pula media Baranda Negeri merupakan tempat bercerita kita dan siapa saja yang berkesempatan berkunjung ke website ini.

    • Redaksi & Kontak
    • Tentang Kami
    • Privacy Policy

    © 2023 BerandaNegeri.com - Morris by Gendis.

    No Result
    View All Result
    • HOME
    • BERITA
    • JELAJAH
    • BUMI MANUSIA
    • BIOGRAFI
    • OPINI
    • KOLOM
    • SASTRA
    • Lainnya
      • TEROPONG
      • PUSTAKA
      • PAPALELE ONLINE
      • LENSA
      • JADWAL

    © 2023 BerandaNegeri.com - Morris by Gendis.

    Welcome Back!

    Login to your account below

    Forgotten Password?

    Retrieve your password

    Please enter your username or email address to reset your password.

    Log In