Cerpen Mini Aesop
SEEKOR Srigala sedang menguyah seekor binatang yang baru saja ia bunuh, ketika tiba-tiba sepotong tulang kecil dalam daging tersangkut dalam tenggorokannya dan ia tersedak. Ia segera merasa sakit luar biasa di tenggorokannya, dan berlari kesana-kemari melenguh dan melenguh dan mencari sesuatu yang bisa membebaskan dirinya dari rasa sakit itu. Ia mencoba meminta tolong pada siapa pun yang ia jumpai untuk mengeluarkan tulang itu. “Aku akan memberikan apa saja,” katanya, “jika kau berhasil mengeluarkannya.” Akhirnya seekor Bangau setuju untuk mencoba, dan mengatakan pada sang Srigala untuk bersandar dan membuka rahangnya selebar mungkin. Lalu sang Bangau mengulurkan lehernya yang panjang ke dalam tenggorokan sang Srigala, dan dengan paruhnya mengambil tulang itu, hingga akhirnya tulang itu keluar. “Apakah kau sudi memberi apa yang kau janjikan?” kata sang Bangau. Sang Srigala menyeringai dan menampakkan gigi-giginya dan berkata “Puaskanalah dirimu. Kau telah meletakkan kepala di dalam mulut seekor Srigala dan mengeluarkannya kembali dengan selamat. Itu tentu sebuah hadiah yang cukup buatmu.” Rasa terimakasih dan kesombongan tak pernah seiring dan sejalan.
Aesop, seorang fabulus (penulis fabel) legendaris Eropa.
Sumber: Buku Pagi di Amerika, 47 Cerpen Mini dari 5 Benua, Serambi.