Ibuku
Ibu suka membacakan buku untuk menghantar tidurku.
Aku terbuai mendengarkan ibu dan buku, mendengarkan
Ibuku, sambil membayangkan dan bertanya ini itu.
Aku pun terlelap dalam mimpi, terbang ke tempat-tempat
yang belum kukenali. Ketika bangun, kurasahkan basah
di celana. Wah beta telah ngompol dalam dekapan bunda.
———————————
Bila aku pamit sekolah, ibu tak pernah bilang
Jangan nakal dan bodoh, jangan suka membantah guru.
Ibu hanya mengecup jidatku: Buka hidupmu dengan buku.
————————————–
Pada saatnya beta harus meninggalkan bunda
Sebab tak bisa selamanya menyusu pada ibu. Aku harus
mencari susu baru. Sambil menahan air mata,
ibu memeluk dan menciumku: Pergilah Terbanglah.
Aku pun terbang bersayapkan buku ke antah-berantah yang
bagiku sendiri masih entah.
——————————————
Ketika suatu saat aku pulang ke rumah ibu, ibu sudah
Menjadi buku yang tersimpan manis di rak buku .
Sumber Puiisi dari Buku Puisi Pacar Senja, Grasindo 2005